10 Khasiat Ikan Sarden untuk Kesehatan

Sarden adalah ikan yang berukuran relatif kecil dan berminyak yang termasuk dalam keluarga Clupeidae. Ikan ini juga dikenal sebagai pilchards di beberapa tempat. Ikan sarden pada umumnya dikemas dalam kaleng. Meskipun sarden dianggap sebagai spesies tunggal, sebenarnya ada 21 jenis ikan yang dapat dikategorikan sebagai sarden. Berikut artikel mengenai manfaat ikan sarden untuk kesehatan.

Manfaat Ikan Sarden

Beberapa spesies yang paling populer dari sarden yaitu sardina, Sardinop, sardinella, dan dussumieria. Ikan ini banyak ditemukan di lautan Atlantik dan Pasifik, serta Laut Mediterania. Istilah sarden ini diambil dari nama pulau di Mediterania, yaitu pulau Sardinia.

Nilai Gizi Ikan Sarden

Ikan sarden kaleng mengandung energi, protein, lipid atau lemak, kalsium, zat besi, magnesium, fosfor, kalium, natrium, dan seng. Vitamin dalam sarden termasuk thiamin, riboflavin, niasin, vitamin B6, folat, vitamin B12, vitamin A, vitamin D, vitamin E dan vitamin K. asam lemak yang ditemukan di dalamnya termasuk lemak Total jenuh, lemak tak jenuh tunggal, lemak tak jenuh ganda, dan kolesterol.

Manfaat Ikan Sarden

Kehadiran makro-nutrisi dan mikro-nutrisi dalam ikan sarden tanpa kandungan lemak yang tinggi membuat ikan sarden sangat berguna bagi tubuh kita. Berikut adalah beberapa manfaat ikan sarden bagi kesehatan yang cukup penting :

1. Mencegah Penyakit Jantung

Sarden kaya asam lemak omega-3 yang berperan mengendalikan penyakit jantung. Penelitian telah menunjukkan bahwa asam lemak omega-3 seperti EPA atau asam Eicosapentaenoic dan DHA atau asam Docosahexaenoic dapat memecah kolesterol jahat LDL dalam tubuh dan membantu mencegah penyakit jantung. Asam lemak omega-3 juga dapat memecah plak arteri, sehingga membantu mengontrol tekanan darah.

2. Mencegah Penggumpalan Darah

Gumpalan darah dalam sistem arteri dapat berbahaya bagi sistem kardiovaskular. Asupan omega-3 lemak yang ditemukan dalam ikan sarden baik untuk jantung karena membantu dalam mengurangi kolesterol dan tekanan darah, sehingga mencegah stroke dan aterosklerosis.

3. Mengurangi Risiko Age-Related Macular Degeneration (AMD)

AMD adalah suatu kondisi yang biasanya terlihat diantara orang-orang usia 50 tahun atau lebih yang mengalami degenerasi macula selama bertahun-tahun dan mengakibatkan hilangnya penglihatan. Studi terbaru menunjukkan bahwa mengkonsumsi ikan sarden dapat menurunkan risiko pengembangan AMD.

4. Mencegah Kanker

Sarden adalah salah satu sumber kalsium dan vitamin D. Penelitian telah menunjukkan bahwa asupan kalsium dan vitamin D dapat membantu dalam mencegah beberapa jenis kanker, termasuk kanker kolorektal.

Baca juga : Manfaat Ikan Teri

5. Kesehatan Tulang

Sarden merupakan sumber kalsium yang dapat membantu memperkuat tulang dan mencegah penyakit yang berkaitan dengan masalah tulang seperti osteoporosis.

6. Membantu Sistem Kekebalan Tubuh

Mengkonsumsi ikan sarden dapat membantu dalam membangun sistem kekebalan tubuh. Penelitian menunjukkan bahwa minyak ikan sarden dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh dengan meningkatkan jumlah sel-sel kekebalan tubuh.

7. Kesehatan Kulit

Lemak esensial yang ada dalam ikan sarden berperan penting bagi sel-sel kulit. Hal ini sangat bermanfaat untuk mengurangi peradangan pada kulit dan membuat kulit tampak lebih sehat.

8. Mengurangi Resistensi Insulin

Resistensi insulin dapat menyebabkan lebih banyak glukosa dalam darah sehingga mendorong penyakit diabetes. Beberapa studi telah menunjukkan bahwa resistensi insulin dapat dikurangi dengan mengkonsumsi ikan sarden karena kandungan protein di dalamnya.

9. Menetralkan Radikal Bebas

Sarden mengandung selenium yang dapat membantu dalam menetralkan radikal bebas dan melindungi organ tubuh dari kerusakan.

10. Kesehatan Otot

Sarden kaya akan protein yang terdiri dari asam amino yang digunakan oleh tubuh kita untuk membangun otot dan menjalankan fungsinya dengan baik.


Efek Samping Mengkonsumsi Ikan Sarden

1. Sarden mengandung purin, yaitu struktur dasar yang membentuk DNA dan RNA. Ketika purin ini pecah, maka akan berubah menjadi asam urat.

2. Sarden dapat menyebabkan reaksi alergi pada beberapa orang, terutama apabila dikonsumsi secara berlebihan. Penelitian menunjukkan bahwa beberapa senyawa organik yang dikenal sebagai amina vasoaktif seperti tyramine, serotonin, typtamine, phenylethylamine dan histamin ditemukan pada ikan sarden dapat menyebabkan reaksi alergi seperti penyempitan otot-otot usus, peningkatan denyut jantung, sakit kepala, asma, bronkus, penyempitan pembuluh darah, dan peningkatan hipertensi.


Melalui artikel ini, dapat diketahui bahwa sarden memiliki banyak manfaat, terkhususnya manfaat ikan sarden untuk kesehatan. Baca artikel sebelumnya, yaitu Minyak Kayu Putih serta kunjungi selalu situs khasiatsehat untuk membaca berbagai artikel informatif lainnya.

Referensi artikel khasiat ikan sarden bagi kesehatan :

id.wikipedia.org/wiki/Sarden_(makanan)

www.organicfacts.net/health-benefits/animal-product/health-benefits-of-sardines.html